Osteoporosis adalah salah satu masalah gizi yang biasanya banyak dialami oleh lansia. Tak jarang kondisi ini mengakibatkan tulang jadi mudah rapuh karena kepadatannya semakin menurun. Tulang yang mudah rapuh berisiko mudah patah. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan risiko osteoporosis adalah dengan mengkonsumsi makanan bergizi, terutama sumber kalsium, vitamin D, magnesium, protein dan lain sebagainya. Nah, artikel Dapur Umami kali ini akan mengulas secara detail mengenai zat gizi yang berperan penting dalam menurunkan risiko osteoporosis.
Asupan gizi yang memadai berhubungan dengan kesehatan tulang. Pada fase anak-anak dan remaja, zat gizi yang optimal akan membantu pertumbuhan dan perkembangan misalnya penambahan tinggi badan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Tak hanya pada anak-anak, asupan gizi yang adekuat pada ibu hamil dapat membantu pertumbuhan tulang pada janin yang dikandungnya. Sedangkan pada lansia, zat gizi berperan penting dalam mencegah terjadinya pengeroposan tulang dengan meningkatkan massa tulang.
Artikel Terkait: Pentingnya Memahami Kebutuhan Gizi Lansia
Berikut adalah zat gizi yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan menurunkan risiko osteoporosis.
- Kalsium dan Vitamin D
Kalsium adalah mineral penting dalam pertumbuhan tulang, sedangkan vitamin D berperan dalam menjaga struktur tulang. Kalsium banyak terdapat dalam pangan hewani misalnya ikan teri nasi, susu, yoghurt dan lain sebagainya. Selain itu, kalsium dalam jumlah kecil juga terdapat dalam sayuran hijau dan kacang-kacangan. Vitamin D terdapat dalam susu dan turunannya, ikan dan jamur. 80 hingga 0 persen vitamin D bisa kita peroleh dengan berjemur. Sedangkan sisanya dari asupan makanan sehari-hari.
- Protein
Selain berperan dalam membangun massa otot, protein juga berperan dalam pembentukan tulang. Separuh dari isi tulang tersusun atas komponen protein. Selain itu, protein juga membantu pembentukan hormon yang dapat meningkatkan kepadatan tulang. Bahan pangan sumber protein misalnya telur, daging, susu, dan produk-produk turunannya.
- Magnesium dan Kalium
Magnesium dan Kalium adalah mineral penting dalam menjaga kesehatan tulang. Metabolisme kalsium dalam tubuh dapat optimal jika asupan magnesium memadai. Selain itu magnesium juga berperan dalam mengaktifkan vitamin D dan membentuk jaringan tulang. Bahan pangan sumber magnesium antara lain kacang-kacangan dan sayuran hijau. Selain magnesium, kalium juga membantu mencegah terjadinya penurunan massa tulang. Bahan pangan sumber kalium misalnya pisang, susu, dan kacang-kacangan.
- Asam Lemak Omega-3
Asam lemak omega-3 merupakan asam lemak tidak jenuh yang baik bagi kesehatan. Selain dikenal sebagai sumber asam lemak yang baik bagi kesehatan jantung, omega-3 juga memiliki manfaat dalam menurunkan risiko terjadinya pengeroposan tulang dengan cara mencegah inflamasi serta meningkatkan kualitas tulang.
Artikel Terkait: 3 Bahan Pangan Tinggi Kalsium yang Cocok Untuk Lansia
Nah, itu dia zat gizi yang diperlukan dalam menurunkan risiko osteoporosis di kemudian hari. Jangan lupa ya lengkapi Isi Piringmu dengan makanan yang mengandung kalsium, vitamin D, protein, magnesium, kalium dan omega-3. Agar tulang tetap kuat, selain makan makanan yang bergizi, imbangi juga dengan melakukan olahraga rutin secara teratur.
(NTR-MEH)