Artikel & Tips Tips Lebaran Sehat Agar Tidak Lebar-an
Tips Lebaran Sehat Agar Tidak Lebar-an

Tips Lebaran Sehat Agar Tidak Lebar-an

18 Apr 2024, 19:04

Masih merayakan momen lebaran, menu apa saja nih yang sudah kamu coba?. Tradisi lebaran atau idul fitri yang tak pernah lepas dari hidangan Istimewa di meja makan, membuat momen ini selalu di nanti. Ada aneka hidangan khas lebaran yang tersaji di meja. Semakin lengkap menambah momen kebahagiaan jika di makan bersama dengan keluarga. Tapi, jangan sampai kalap makan ya?. Konsumsi makanan yang berlebihan dapat menyebabkan risiko peningkatan berat badan. Tentu kita ingin memiliki berat badan yang tetap stabil dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) normal agar dapat tetap sehat dan bugar. Nah, artikel Dapur Umami kali ini akan mengulas tentang tips lebaran sehat agar tidak lebar-an.

Tips Lebaran Sehat Agar Tidak Lebar-an

2

Memiliki tubuh yang sehat tentu menjadi dambaan setiap orang. Salah satu indikator kesehatan yang bisa digunakan adalah Indeks Massa Tubuh (IMT). IMT normal berada pada kisaran 18.5-24.9 kg/m2. Status gizi yang normal menandakan bahwa individu tidak mengalami kekurangan maupun kelebihan gizi. Kekurangan gizi dapat meningkatkan risiko penyakit infeksi akibat sistem daya tahan tubuh yang lemah. Sedangkan kelebihan gizi dapat meningkatkan risiko Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti hipertensi, penyakit jantung, kolesterol dan diabetes mellitus.

Momen lebaran atau idul fitri yang hanya satu tahun sekali tentu tidak ingin kita lewatkan tanpa hidangan lezat. Penelitian Ilona et al. (2018) menunjukkan bahwa terjadi peningkatan berat badan seminggu setelah hari terakhir Ramadhan atau di minggu pertama lebaran. Agar hal tersebut tidak terjadi, tentu kita perlu melakukan langkah bijak saat mengkonsumsi makanan. Jangan jadikan momen lebaran sebagai ajang balas dendam karena sudah berpuasa sebulan selama Ramadan. Yuk, intip tips lebaran sehat agar tidak lebar-an ala Dapur Umami.

  • Jangan lewatkan makanan yang lezat saat Idul Fitri. Kamu bisa menerapkan mindfull eating atau makan dengan penuh kesadaran sehingga kamu tidak akan kalap atau makan berlebihan. Pastikan bahwa rasa lapar yang datang adalah lapar fisiologis, bukan lapar mata sehingga konsumsi makan jadi lebih banyak.
  • Awali dengan makan buah dan sayur serta air putih. Buah dan sayur merupakan sumber serat pangan yang baik, membantu menunda pengosongan lambung sehingga tidak mudah lapar. Air putih bisa melancarkan metabolisme tubuh dan membantu kita dalam mengontrol asupan makanan yang tinggi lemak, gula dan karbohidrat.
  • Makan dalam porsi kecil. Ada banyak makanan khas lebaran di meja. Terkadang ini menjadi godaan agar kita mencoba semuanya. Konsumsi dalam porsi kecil bisa membantu kita agar tidak makan berlebihan saat lebaran.
  • Ketahui kandungan gizi menu lebaran baik hidangan berat hingga kue keringnya. Dengan mengetahui kandungan gizi yang ada dalam makanan kita bisa memperkirakan seberapa banyak konsumsinya. 

Olahraga Adalah Kunci

4

Satu hal lagi yang nggak kalah penting agar kita nggak lebar-an pasca lebaran adalah olahraga. Olahraga membuat tubuh jadi aktif bergerak sehingga terjadi pembakaran kalori dan lemak. Sesuaikan intensitas olahraga dengan kemampuanmu, misalnya kamu bisa melakukan  jalan cepat, cardio, HIIT (High Intensity Interval Training), hingga angkat beban. Jenis olahraga yang bisa membantu dalam penurunan berat badan adalah kardio dan angkat beban (weight lifting). 

Nah, itu dia tips lebaran sehat agar tidak lebar-an dari Dapur Umami. Jangan lupa untuk makan makanan yang bergizi dengan protein dan serat pangan yang cukup ya. Imbangi juga dengan olahraga teratur dan cukup istirahat. Yuk, sehat bersama Dapur Umami. 

Reference

Perbedaan Asupan Makanan Pada Akhir Ramadan dengan Satu Minggu, Dua Minggu dan Tiga Minggu Setelah Idul Fitri pada Kompi VI Tank Bandung – Ilona et al. (2018) – Jurnal Faal dan Gizi Olahraga

(NTR-HF)