Peran Utama Zat Besi dalam Sintesis Sel Darah Merah
Zat besi adalah mineral esensial bagi tubuh. Zat besi memegang kendali dalam sintesis atau pembentukan darah, khususnya hemoglobin. Selain berperan dalam pembentukan hemoglobin, zat besi berperan dalam pembentukan miogobin (protein yang membawa oksigen ke otot), kolagen, hingga enzim. Kekurangan zat besi merupakan penyebab utama terjadinya anemia. Kondisi ini rentan terjadi pada wanita usia subur yang mengalami siklus menstruasi setiap bulannya. Pemenuhan asupan zat besi dari makanan sehari-hari harus diperhatikan dengan baik agar proses sintesis hemoglobin berjalan dengan lancar. Artikel Dapur Umami kali ini akan mengulas tentang peran zat besi dalam sintesis darah.
Zat Besi Berperan dalam Sintesis Hemoglobin
Artikel Terkait: Ternyata Beda, Kenali Zat Besi Heme dan Non-Heme dalam Makananmu
Mengkonsumsi makanan sumber zat besi baik yang berasal dari pangan hewani maupun tumbuhan bisa membantu mengoptimalkan sintesis hemoglobin darah. Apa sih yang dimaksud dengan hemoglobin? Hemoglobin adalah protein dalam sel darah merah yang memiliki peran utama dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Pada rantai hemoglobin, terdapat senyawa heme yang mengandung zat besi. Selain mengangkut oksigen, hemoglobin juga berperan dalam mengangkut karbondioksida.
Sintesis hemoglobin terjadi di sumsum tulang. Proses ini memerlukan asupan zat besi yang optimal yang bisa diperoleh dari makanan sehari-hari yang kita konsumsi. Pada laki-laki kadar hemoglobin normal berkisar antara 14-18 mg/dL, sedangkan pada perempuan berkisar antara 12-16 mg/dL. Lama waktu pembentukan zat besi bergantung pada pembentukan sel darah merah. Rata-rata lama waktu pembentukan sel darah merah adalah 5-9 hari.
Makanan Sumber Zat Besi Membantu Pembentukan Hemoglobin
Artikel Terkait: 3 Zat Gizi yang Penting Diperhatikan oleh Pendonor Darah
Makanan sumber zat besi memiliki peranan dalam pembentukan hemoglobin darah. Makanan tersebut bisa kita peroleh dari makanan sehari-hari misalnya hati, daging sapi, daging ayam, kedelai dan beras merah. Bahkan, beberapa produk makanan saat ini juga sudah banyak yang difortifikasi dengan zat besi misalnya pada biskuit hingga susu anak-anak.
Itu dia peranan zat besi dalam proses sintesis sel darah merah. Pastikan asupan zat besi terpenuhi dengan baik ya. Biasakan untuk mengkonsumsi makanan yang beragam, bergizi dan seimbang serta melakukan pola hidup sehat. Jika kamu memiliki pertanyaan seputar gizi dan asupan zat besi, tanyakan saja pada Nutriexpert Dapur Umami.
(NTR-AM)