Pentingnya Dietary dan Diversity untuk Kesehatan Masyarakat
Indonesia adalah negeri yang kaya akan sumber daya alamnya, salah satunya yaitu kekayaan bahan pangan. Ada beragam hasil bumi dan laut yang ada di Indonesia untuk memenuhi asupan pangan sehari-hari mulai dari beras, buah-buahan, sayur-mayur dan berbagai ikan tangkapan laut. Tak hanya itu, Indonesia juga memiliki banyak hasil budidaya hewan dan tanaman yang bisa memenuhi kebutuhan gizi masyarakatnya seperti peternakan sapi,ikan air tawar dan lain sebagainya. Adanya kekayaan hasil bumi yang berlimpah ini tak hanya bisa memenuhi asupan gizi masyarakat, namun juga punya manfaat terhadap kesehatan. Nah, artikel Dapur Umami kali ini akan mengulas pentingnya dietary dan diversity untuk kesehatan masyarakat
Memaksimalkan Potensi Kekayaan Pangan Indonesia
Mulai dari hasil pertanian, perkebunan, peternakan hingga perikanan memberikan banyak sekali pilihan bahan pangan untuk masyarakat Indonesia. Potensi kekayaan pangan ini tentu harus dimaksimalkan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Bahkan, memberikan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) pada bayi dan balita bisa lho menggunakan pangan lokal yang ada di sekitar kita. Yuk, maksimalkan asupan gizi harian kita sehari-hari dengan mengkonsumsi makanan yang beragam, bergizi dan seimbang dengan pangan lokal kekayaan negeri sendiri.
Artikel Terkait: 5 Perbedaan Makanan Tradisional dan Makanan Modern Wajib Tahu!
Memenuhi Asupan Zat Gizi Mikro
Mengkonsumsi makanan yang beraneka ragam bisa bantu memenuhi asupan zat gizi mikro harian lho! Walaupun berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) untuk kebutuhan berbagai vitamin dan mineral menunjukkan kebutuhan yang tidak sebanyak zat gizi makro (karbohidrat, lemak dan protein), zat gizi mikro memiliki urgensi yang penting untuk tubuh kita. Regulasi hormon, metabolisme dalam sel dan jaringan, hingga meningkatkan sistem imun tubuh membutuhkan asupan zat gizi mikro yang adekuat setiap hari. Asupan zat gizi mikro bisa kita peroleh salah satunya dengan mengkonsumsi buah dan sayur yang berwarna-warni setiap harinya.
Artikel Terkait: 7 Tips Sehat saat Mengonsumsi Makanan Tradisional
Mencegah Risiko Penyakit Degeneratif
Konsumsi makanan yang beragam bisa membantu menurunkan risiko penyakit degeneratif di kemudian hari. Penyakit degeneratif atau disebut juga dengan Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan penyakit yang disebabkan karena pola makan dan lifestyle yang tidak sehat misalnya konsumsi makanan tinggi gula, garam dan lemak serta tidak suka berolahraga. Angka kejadian penyakit degeneratif di Indonesia sendiri masih tinggi sehingga pola makan masyarakat juga perlu diubah menjadi lebih baik, yaitu dengan selalu menerapkan Isi Piringku dan Pedoman Gizi Seimbang.
Nah, itu dia pentingnya dietary dan diversity untuk kesehatan masyarakat. Makan beragam dengan memanfaatkan pangan lokal yang ada di sekitar kita sudah harus jadi kebiasaan baik sehari-hari. Selain itu, jangan lupa untuk senantiasa berolahraga secara teratur agar tubuh tetap bugar. Punya pertanyaan seputar gizi dan makanan sehari-hari? Yuk, tanyakan saja pada Nutriexpert Dapur Umami. Selain bisa melakukan konsultasi gizi dengan Nutriexpert Dapur Umami, kamu bisa mendapatkan coin tambahan yang bisa ditukar dengan berbagai hadiah menarik!
Reference:
Dietary diversity and associated factors among children aged 6–23 months in Indonesia - Sekartaji, R, Suza, DE., Fauzi Ningtyas, R, Almutairi, WM, Susanti, IA, Astutik, E, Efendi, F - (2020) - Journal of Pediatric Nursing. 56: 30-34. Retrieved 30 Agustus 2023.
[NTR-AM]