test upload image

Dalam rangka menyambut Hari Imlek, aku ingin ikutan challenge yang diadakan oleh Dapur Umami. Mie dalam kepercayaan Tionghoa melambangkan harapan dan doa agar terus panjang umur. Hal ini sesuai dengan bentuk mie yang cukup panjang dibandingkan makanan lain. Oleh karena itu, aturan makan mie saat Imlek di kalangan Tionghoa ialah menyantap mie secara utuh hingga bagian ujung tanpa menyisakan sedikitpun. Dan dibawah ini menu makanan yang dibuat challenge, yuk kita mulai recook mi segar yang bentuknya seperti lidi, silinder besar, dan lentur apalagi jika bukan MIE HOKKIAN. Rasanya tidak perlu diragukan lagi karena sudah terbukti dengan pemakaian saos tiram SAPRI yang rasanya gurih dan aroma tiram laut yang menyatu dengan bumbunya. Perpaduan campuran cumi, udang dan saos tiram beuuuhgh seafood banget berasa makan di restoran mahal yang jual masakan peranakan Malaysia, Singapore gitu. 😍😍😍
450gr mie hokkian, 75gr udang, 75gr cumi-cumi |
5 bawang putih, 1/4 kol, 2 ikat sawi, 2bh cabe |
6sdm saori saus tiram, 5sdm minyak goreng |
Masukkan bawang putih dan cabai merah, masak hingga harum. Masukkan sawi dan kol, aduk rata.
Bagikan pengalaman saat kamu membuat dan menyantap resep ini, dan dapatkan Umami coins!
Tulis Jurnal UmamiAjak teman untuk memasak resep ini dengan versi dan keunikannya sendiri.
Challenge Recook